SaiHa SaiHa Chan: Guruku yang unyu unyu :D (lulus sensor) Part VI

derai air mata memecah kesunyian ..
dalam hati tertambat rasa penyesalan .. begitu pedasnya mereka melontarkan kata tak berbudi yang menghujam hati ini ..
tiada kata, tiada rasa ..
hatiku, kotak kecil dalam tubuh yang menaungi segala kalbu laraku harus mampu bertahan ..
walau algojo mengamuk, walau pedangnya mencabik-cabik semua yang ada di liang pandangannya, aku kan mencoba bertahan dalam selimut duka ..

tak terduga, mereka sang sadis dari dunia kelam penuh benci menatap dan mencelaku seakan aku bak sesosok manusia lumpuh dan tak berdaya di depan mereka ..
dalam raga ada jiwa yang meraung minta tolong, terpeleset dan jatuh tersungkur dalam angan kesedihan ..
air suci yang jatuh dari pelupuk mata tak dapat dihentikan ..
mengalir deras dan mulai meratapi apa yang tengah aku lakukan dan menyesali mengapa aku telah bersua dengan mereka sang jahanam ..
berdoa aku dalam kesunyian di hadapan Sang Illahi Robbi agar mereka di beri balasan yang setimpal dengan apa yang telah mereka lakukan ..
dan berharap aku tak berjumpa pula dengan mereka sang penghuni alam siksa ..

terbangun dari tidur lelapku dan berjalan menghampiri hari baik .. kumulai perjalananku diiringi dawai tangisan raga ini ..
tak kuat hati meratapi, namun inilah yang mesti terjadi ..
nilailah, caci makilah aku agar kalian bisa tertawa dengan kepuasan ..
ketika lagu ketakutanku beralih menjadi perasaan menggebu gebu, inilah saatnya aku bangkit dan menatap hari esok yang lebih baik ...

(sedikit curahan hati dari guruku, Mas Getnu yang aku simpulkan sendiri)

@one picture, was taked at pendopo si panji